Way Kanan, rilisfakta id, Pemerintah Kabupaten Way Kanan kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2025 yang digelar di Balai Keratun, Kantor Gubernur Lampung, Bandar Lampung, Senin (08/12/2025).
Bupati Way Kanan hadir diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten, Machiavelli Herman Tarmizi, S.STP., M.Si., didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Yusron Lutfi, S.H., M.M.
Acara dibuka secara resmi oleh Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, S.T., M.M. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan bahwa sejak awal masa kepemimpinannya, Pemerintah Provinsi Lampung terus mendorong transformasi digital, diantaranya melalui penguatan sistem informasi dan layanan publik terintegrasi.
Dengan mengusung tema “Melalui Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik, Kita Berkontribusi Mewujudkan Lampung Maju Menuju Indonesia Emas”, Gubernur Lampung menegaskan bahwa transformasi bukan sekadar pilihan moral, tetapi merupakan hak konstitusional setiap warga.
“Masyarakat berhak tahu, dan pemerintah wajib membuka. Ketika informasi dibuka, kepercayaan tumbuh. Saat kepercayaan tumbuh, kerja sama menjadi lebih mudah”, tegas Gubernur Mirzani.
Ia mencontohkan bagaimana minimnya keterbukaan informasi dapat memunculkan mispersepsi publik seperti isu jalan rusak sejak 2023, dimana narasi negatif membesar meski data menunjukkan kondisi jalan Provinsi Lampung berada pada kategori terbaik secara nasional. Untuk itu, seluruh OPD, Kabupaten/Kota, dan instansi vertikal diminta mengintegrasikan layanan informasi dalam satu kanal digital agar masyarakat dapat mengakses data resmi dengan mudah dan cepat.
Lebih lanjut, Gubernur menekankan bahwa penghargaan bukanlah garis akhir, melainkan pengingat untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik yang terbuka, terpercaya, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Pelaksana, Dery Hendryan, S.H., S.IP., C.Med., Sp.AP., M.Kes., melaporkan bahwa Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik tahun 2025 diikuti 464 badan publik dari 10 kategori, mulai dari OPD Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, Pemerintah Desa, BUMN.BUMD, Perguruan Tinggi, hingga SMA/SMK/MA Negeri.
Sejak 2023, penilaian Monev telah dilaksanakan melalui aplikasi e-Monev yang terintegrasi dengan Komisi Informasi Pusat, sebagai instrumen modern untuk menilai kepatuhan, konsistensi pelayanan informasi, serta memberikan umpan balik bagi perbaikan berkelanjutan.
Selama proses evaluasi yang berlangsung 130 hari kalender, tim mencatat peningkatan signifikan pada beberapa kategori, diantaranya:
OPD Provinsi Lampung: 8 badan publik meraih kualifikasi informatif
Pemerintah Kabupaten/Kota: 4 daerah meraih informatif, naik dari tahun sebelumnya.
Instansi Vertikal: beberapa lembaga berhasil meraih nilai sempurna 100.
Perguruan Tinggi: 7 kampus masuk kategori informatif (sebelumnya hanya 3).
Bawaslu Kabupaten/Kota: 4 badan publik meraih informatif.
Meski demikian, masih terdapat beberapa tantangan utama seperti komitmen pimpinan badan publik yang belum merata, belum adanya insentif pengelolaan informasi, kekhawatiran akan dampak keterbukaan, serta ekosistem KIP yang masih perlu diperkuat secara nasional.
Pada puncak acara, Pemerintah Kabupaten Way Kanan diumumkan meraih Peringkat Kedua Kategori Informatif dengan nilai 99,2. Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Lampung dan diterima oleh Sekda Machiavelli.
Usai menerima penghargaan, Sekda Machiavelli menyampaikan apresiasi atas kerja bersama seluruh perangkat daerah di Kabupaten Way Kanan dalam menjaga kualitas layanan informasi publik.
“Prestasi ini adalah hasil kolaborasi. Kami ingin memastikan bahwa setiap arga berhak memperoleh informasi yang jelas, akurat, dan mudah diakses. Pemerintah hadir bukan hanya melayani, tetapi juga membuka diri untuk terus dipercaya masyarakat”, ujar Sekda.
Sementara itu, Kadis Kominfo Yusron Lutfi menegaskan bahwa Pemkab Way Kanan telah memiliki strategi berkelanjutan untuk menjaga dan meningkatkan kualifikasi informatif, diantaranya:
Penguatan website resmi sebagai kanal utama PPID,
Percepatan integrasi layanan informasi digital lintas OPD,
Peningkatan kapasitas admin PPID Pembantu melalui pendampingan rutin, serta
Mendorong akurasi, kecepatan, dan keterbaruan informasi publik.
“Kami tidak hanya ingin informatif di atas kertas, tapi benar-benar menjadi pemerintah yang transparan, responsif, dan dekat dengan masyarakat. Tahun ini Kami bagus, tahun depan harus lebih baik”, tegas Kadis Kominfo.
Melalui capaian ini, Pemerintah Kabupaten Way Kanan menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan tata kelola pemerintahan yang terbuka serta menguatkan partisipasi publik dalam mewujudkan pelayanan yang semakin berkualitas. (***)
Editor. Alting
