Jember, rilisfakta.com – Awak Media Rilisfakta.com Mengunjungi DNS Flower salah satu stand Bunga milik Tri Nurhayati Seorang Kepala Sekolah kreatif yang sukses menjalankan usaha bunga hiasnya secara online, hingga keluar kota, bahkan keluar Negeri. Dan uniknya stand dan bunga yang indah tersebut merupakan hasil iseng mengisi waktu libur dikala pandemik karena hobi semata.
Diketahui DNS Flower merupakan stand bunga rumahan yang terletak di wilayah Curahketing, Karangsono, Bangsalsari yang merupakan wilayah kreatif pembibitan dan tanaman hias.
Kunjungan dilakukan awak media pada Jumat sore, (27/05/2022) pukul 14.30 Wib. Dalam kunjungan tersebut awak media menemukan banyak macam bunga unik dan indah yang mayoritas merupakan jenis Aglonema yang lengkap jenisnya.
Menurut Tri Nurhayati stand bunga yang dimilikinya tersebut berawal dari iseng mengisi waktu libur pandemik dengan hobinya yakni menanam bunga.
“Ya awalnya iseng, coba-coba, kebetulan hobi menanam bunga, karena waktu itu ada kebijakan diam dirumah,” ucapnya bercerita.
Lalu secara tidak disadari banyak bunga yang ditanam berhasil tumbuh dengan indah, sehingga banyak peminat yang datang untuk membeli bunga yang ditanam oleh Tri Nurhayati.
” Setelah ditanam bunganya tumbuh subur, lalu banyak orang datang minat bunga saya lalu ditawar, akhirnya saya jual, lalu saya tanam lagi laku lagi, begitu seterusnya,” tambahnya.
Akhirnya Tri Nurhayati istiqomah menggeluti hobinya tersebut berawal dari modal satu juta namun di kerjakan dengan ikhlas sehingga tanpa sadar kini aset dalam standnya tersebut bila dihitung bernilai puluhan bahkan ratusan juta rupiah.
” Jadi berawal dari modal satu juta, saya telateni setiap hari dengan bantuan tenaga saudara saya yang setiap hari ikut siram tanaman tanpa saya sadari selama 3 tahun ini saya hitung bila terjual semua bisa lebih dari 50 bahkan bisa seratus juta rupiah kurang lebih asetnya,”
” Alhamdulillah saya bersyukur semua ini adalah anugerah dan hikmah dari Allah Swt,” pungkasnya.
Editor : Tim Rilis Fakta
Kabiro : Catur Teguh Wiyono
