Jember, Rilisfakta.com – Mbah Hotimah (70) warga Rt 02 Rw 04 dusun Gambirono Kulon, desa Gambirono, kecamatan Bangsalsari, Jember, ditemukan meninggal dunia didalam warung miliknya pada hari Rabu 9 Maret 2022 sekitar pukul 13.00 WIB.
Belum diketahui secara pasti penyebab kematianya. Namun dugaan sementara, diperkirakan Hotimah meninggal karena sakit.
Seperti yang dikatakan Jamilun (65) tetangga almarhumah, yang kebetulan pada saat itu dia hendak memberikan obat kepadanya.
“Karena saya tahu, dia sejak tiga hari ini sakit, jadi saya bermaksud memberinya obat,” kata Jamilun, saat memberikan keterangan kepada petugas.
“awalnya saya masuk ke warung almarhumah yang memang selama ini tak pernah dikunci,”
“Namun saat dibangunkan, almarhumah tak kunjung menjawab,”
“Akhirnya saya memberitahukan kejadian itu kepada Pak RT. Ternyata kondisi Hotimah meninggal dunia,” ungkap Jamilun.
Menurutnya, almarhumah berasal dari wilayah kecamatan Kalisat.
“Tapi kita gak tahu Kalisatnya di mana, almarhumah sudah lama tinggal di warung itu dan sudah memiliki KTP sesuai alamat warung tersebut,”
“Beliau tinggal seorang diri di warung itu dengan menjual nasi dan kopi,”
“belum seminggu ini beliau masih bisa berjualan seperti biasa,”
“Tapi sekitar tiga hari ini dia sakit dan cukup parah. Mungkin komplikasi,” pungkasnya.
Sedangkan menurut keterangan salah satu warga masyarakat suryanto (52) almarhumah sudah diajak pulang oleh pihak keluarganya tapi beliau menolak.
“Beliau sudah diajak pulang ke sumber jambe oleh keluarga, tapi tidak mau”
“bahkan pihak keluarga pesan kepada saya melalui whatshap untuk tidak di otopsi dan akan langsung di makamkan di sumber jambe” ungkap Suryanto.
Polisi yang mendapatkan laporan itu, langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
Selanjutnya, mayat Hotimah dibawa ke Puskesmas Bangsalsari untuk divisum.
“Hasil visum menunjukan tidak ditemukannya tanda-tanda mencurigakan. Kemungkinan besar Hotimah meninggal karena sakit,” tutup salah satu petugas kepolisian.
Penulis : Haris
Kabiro : Catur Teguh Wiyono
