Korwil Jatim: Catur Teguh Wiyono
Jember, rilisfakta.id – Ranting NU Tugusari dan yayasan Raudhatul Jannah menghadirkan MWC NU Bangsalsari dalam kegiatan buka bersama dan santunan anak yatim bertempat di masjid Nurul Huda, padukuhan Watu Rejeng, dusun Sumber Canting, desaTugusari, kecamatan Bangsalsari Sabtu, (15/3/2025) pukul 16.00 Wib.
Dihadiri oleh ketua Tanfidz MWC NU Bangsalsari, KH. Aang Abdullah (Ji Bul) , ketua LD MWC NU Bangsalsari KH. Ator Hatta, M.Pd.I, wakil ketua Tanfidz ustad Wakik, SH, wakil ketua Tanfidz ra Izzat, ketua LBM Ra Yusholli, bendahara MWC NU, Meihendra Purnama, Perwakilan Ansor, Firdaus, Wasekjen MWC NU Bangsalsari ustad Mujayyin, Ketua yayasan Raudhatul Jannah Totok Suhandoyo, pemimpin perkebunan PT JA Wattie Tugusari H. Sugianto, lora Aam, Para tokoh masyarakat, Tokoh Pemuda, dan masyarakat setempat.
Kegiatan diawali dengan kegiatan shalawat, yang dilanjutkan dengan tausiyah dengan tema “anak yatim” oleh KH Ator Hatta, kemudian dilanjutkan dengan santunan anak yatim, hingga waktu buka puasa, dan diakhiri dengan kegiatan shalat isya, dan Tarawih berjama’ah yang diimami oleh ra Izzat.
Dalam tausiahnya K.H Attor Hatta menyampaikan Bahwa Anak Yatim adlh anak kecil yg ditinggal mati bapaknya dan belum mampu bekerja serta tidak memiliki penghasilan sehingga sudah menjadi kewajiban umat islam untuk memelihara atau menanggung seluruh kebutuhan anak yatim sampai anak tersebut mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri ( Memiliki pekerjaan & penghasilan sendiri ).
Beliau juga menyampaikan keistimewaan orang yg menanggung kebutuhan hidup anak yatim kelak sangat dekat dengan Nabi Muhammad S.A.W disyurga firdaus seperti dekatnya jari telunjuk dengan jari tengah sebagai mana sabda Nabi :
عَنْ سَهْلٍ بْنِ سَعْدٍ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : ” أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِي الْجَنَّةِ هَكَذَا ، وَأَشَارَ بِالسَّبَّابَةِ وَالْوُسْطَى وَفَرَّجَ بَيْنَهُمَا شَيْئًا
Dari Sahl bin Sa’ad r.a berkata: “Rasulullah SAW bersabda: “Saya dan orang yang memelihara anak yatim itu dalam surga seperti ini.” Beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengahnya serta merenggangkan keduanya.
Sedangkan bagi muslim yg memakan harta Anak yatim disebut sebagai PENDUSTA AGAMA ( Q.S : Al – Maa’un, ayat 1-2 ) & kelak disiksa dengan memakan bara api neraka.
Diketahui sebanyak 24 anak yatim mendapat santunan berupa uang tunai sejumlah 300 ribu rupiah dalam kegiatan tersebut, sedangkan selama bulan Ramadhan 1446 H Ranting NU Tugusari dan yayasan Raudhatul Jannah menyantuni sekitar kurang lebih 120 anak yatim di desa Tugusari dengan door to door.
Hal ini seperti yang ungkapkan oleh ketua Ranting NU Tugusari Munif Barnowo (esco Munif) dalam keterangannya kepada awak media.
“Tadi ada 24 anak yatim yang kita santuni, tiap anak mendapat santunan berupa uang tunai sejumlah 300 ribu rupiah. Sedangkan selama bulan Ramadhan 1446 H Alhamdulillah Ranting NU Tugusari dan yayasan Raudhatul Jannah menyantuni sekitar kurang lebih 120 anak yatim di desa Tugusari dengan kami datangi kerumahnya masing masing,” Ungkapnya.
Hal tersebut dibenarkan Ketua MWC NU Bangsalsari KH. Aang Hasbullah. Dalam keteranganya beliau sangat mengapresiasi kegiatan santunan anak yatim yang rutin dilakukan oleh Ranting NU Tugusari, dan yayasan Raudhatul Jannah tiap bulan Muharram, dan bulan Ramadhan tersebut.
“Alhamdulillah kegiatan rutin Ranting NU Tugusari, dan yayasan Raudhatul Jannah yakni santunan anak yatim yang dilaksanakan dua kali setahun, yakni bulan Muharram, dan bulan Ramadhan, sangat bermanfaat, dan kami sangat support dan mengapresiasi. Semoga tetap amanah dalam mengadakan kegiatan santunan anak yatim ini, serta ranting NU Tugusari, dan yayasan Raudhatul Jannah semakin jaya,” Tambahnya.
“Mungkin ada para dermawan yang ingin bergabung untuk sumbangsihnya terhadap anak yatim di wilayah Tugusari bisa melewati nomor rekening dan kontak person yang kami cantumkan dibawah ini,” Pungkasnya.
Bank Mandiri: 1430016057661
Bank BNI : 0622613965
Ji Bul: 08124930281
Totok: 081231149019
Munif: 085233093589
(Tim)
