KRUI (rilisfakta.com), Untuk menyonsong perhelatan Akbar Krui Pro berlanjut dengan Krui Fair, dan Fan Run, tahun 2022, Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Pesisir Barat, berinovasi untuk mendorong dan memfasilitasi program pemerintah dalam hal transaksi pembayaran non tunai melalui aplikasi barcode, Qris atau gesek tunai melalui kartu ATM untuk memudahkan pelaku UMKM dalam bertransaksi dengan Buyer/ Customer baik domestik maupun manca negara pada perhelatan tiga kegiatan tersebut (31/5/2022).
Untuk mewujudkan hal tersebut, Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan kabupaten Pesisir Barat, Siswandi, S,Kom., M.H. melalui sekretaris Dinas KopUkmDag, menjalin kerjasama dengan pihak Bank BNI dan BRI untuk memberikan pelatihan singkat bagi pelaku UMKM tentang hal apa saja dan bagaimana cara transaksi pembayaran non tunai menggunakan aplikasi Barcode dan Qris sehingga akan memudahkan pelaku usaha dalam melakukan transaksi pembayaran dengan konsumen
“Kadis Koperasi UMKM dan Perdagangan, Siswandi, S.Kom., MH. berharap semua pelaku UMKM dapat mengikuti program pelatihan yang di berikan oleh kedua Bank tersebut secara baik dan bisa menyerap materi pelatihan yang diadakan sehingga, para peserta pelatihan dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam kegiatan usahanya.
Kita melakukan semua ini selain untuk menghadapi tiga Even besar seperti Krui Pro, Krui Fair dan Fan Run tentunya, juga untuk melatih mereka terbiasa dengan teknologi. Dalam Era sekarang, semua serba digital sehingga kedepan khususnya pelaku UMKM Pesisir Barat akan terbiasa dengan sistem digital yang ada.
“Secepatnya kita akan melaksanakan pelatihan secara kolektif dengan peserta 40 pelaku UMKM. Inshaallah Minggu depan kita akan mulai pelatihan bekerja sama dengan pihak Bank agar kedepan semua pelaku UMKM sudah terbiasa melakukan transaksi pembayaran cashless (non tunai) melalui aplikasi Barcode, Qris atau lainnya,” ucap Kadis KopUkmDag.
Kepala cabang pembantu (KCP) BNI yang diwakili oleh Verdi selaku staf BNI, mengucapkan terimakasih atas koordinasinya sebenar nya ini sudah kita bicarakan langsung dengan Kepala Cabang. Pada dasar nya, kami mendukung penuh dengan rencana tersebut, kami akan rapatkan segera dan untuk masalah pelatihan kalau tidak ada kendala secepat nya kita akan lakukan dalam minggu ini.
“Untuk persyaratan menjadi peserta kolektif UMKM yang akan mengikuti pelatihan, harus memenuhi persyaratan diantara nya, Poto Copi KTP, dan mempunyai account email sendiri sendiri saya rasa cuma itu saja untuk lebih lanjutnya nanti saya akan koordinasi langsung dengan pimpinan berhubung pimpinan sekarang lagi masa cuti,”imbuh nya.
Untuk rangkaian dari kegiatan yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat ini meliputi :
1 : Pameran pembangunan (krui fair) dilaksanakan tgl 10 – 16 juni 2022 di lapangan pekon pelita jaya Kecamatan Pesisir Selatan yang diikuti oleh seluruh OPD dan Kecamatan serta UMKM.
2 : Kegiatan Krui Pro WSL QS 5000 (kompetisi surfing internasional ) diikuti oleh para peselancar Profesional Dunia dari 17 negara yang akan dilaksanakan tgl 11 – 17 Juni 2022 di Pekon Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan.
3 : Kegiatan Fun Run 5 km dan 10 km akan dilaksanakan di Pekon Mandiri Sejati Kecamatan krui Selatan pesibar pada hari sabtu tanggal 4 juni 2022. peserta dari seluruh lampung.
(Bukhari)
