Gempa Bumi 5,1 Skala Ritcher Melanda Kabupaten Jember

Gempa Bumi 5,1 Skala Ritcher Melanda Kabupaten Jember
Bagikan berita ini :

Jember,rilisfakta.com-Gempa Bumi dengan magnitudo 5,1 skala ritcher melanda Kabupaten Jember dengan episenter pada koordinat 8,55 derajat LS ; 113,48 derajat BT, berpusat di laut pada jarak 43 km arah barat daya Kota Jember pada kedalaman 26 kilometer.

Gempa tersebut menyebabkan belasan rumah warga di beberapa kecamatan di Kabupaten Jember, Jawa Timur dilaporkan mengalami kerusakan.

Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa, gempa bumi itu memiliki parameter update bermagnitudo 5,1 dengan episenter pada koordinat 8,55 derajat LS ; 113,48 derajat BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 43 km arah barat daya Kota Jember pada kedalaman 26 kilometer.

Seperti yang diakatakan sekretaris badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Jember Heru widagdo yang mengatakan bahwa, beberapa rumah diwilayah kabupaten jember mengalami kerusakan saat dikonfirmasi media melalui telepon.

“Beberapa rumah dilaporkan mengalami kerusakan ringan hingga sedang di beberapa kecamatan, namun kami terus melakukan pendataan,” kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo saat dihubungi melalui via Telepon di Jember.

Data rumah warga yang mengalami kerusakan itu berasal dari laporan warga dan relawan yang turun ke lokasi terdampak gempa bumi bermagnitudo 5,1skala ritcher tersebut.

“Gempa itu menyebabkan belasan rumah warga rusak ringan hingga sedang di beberapa kecamatan, yakni di Kecamatan Ambulu, Tempurejo, Silo, Puger, dan Kecamatan Wuluhan,” tambahnya.

Berdasarkan data BPBD Jember pada Kamis pukul 08.30 WIB tercatat kerusakan akibat gempa di kecamatan Ambulu, yakni di desa Ambulu satu rumah, desa Sumberejo dua rumah, satu rumah di desa Andongsari dan desa Sabrang, serta satu pondok pesantren juga mengalami kerusakan.

Di kecamatan Tempurejo tercatat satu rumah rusak yakni di desa Wonosari, satu rumah di desa Pondok rejo, dan satu rumah di desa Curahnongko, sedangkan di kecamatan Silo terpantau kerusakan satu rumah di desa Sidomulyo.

Di kecamatan Puger, satu rumah rusak sedang di desa Jambearum dan di lecamatan Wuluhan juga tercatat satu rumah rusak di desa Dukuh Dempok.

“Total sementara rumah rusak akibat gempa sebanyak 12 rumah dengan rincian delapan rumah rusak ringan, dan empat rumah rusak sedang, serta satu pondok pesantren rusak ringan,” katanya.

Heru mengatakan data tersebut kemungkinan akan berubah karena pendataan masih dilakukan, oleh relawan BPBD Jember yang sudah turun ke sejumlah lokasi.

“Kami imbau warga tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, karena kami akan menyampaikan informasi dengan benar dari BMKG,” ujarnya.

Ia mengimbau masyarakat agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa, serta memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.

Catur t

Loading