Jember, rilisfakta.com – Dalam rangka melaksanakan keikutsertaan dalam kompetisi presentasi dan wawancara Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) dilingkungan kementrian/lembaga pemerintah daerah BUMN dan BUMD tahun 2022 bersama tim panel independen dengan branding BerAkhlak ( bangga melayani bangsa) yang diadakan oleh Kementrian Pan Rb (kementrian pemberdayaan aparatur negara dan reformasi birokrasi). Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur
Andromeda Qomariah, M.M memilih dan mendatangi ponpes Ih’yaus Sunnah Al Hasani Sumbercanting, Tugusari sebagai peserta kompetisi sekaligus mengunjungi wisata Umbul pelangi Tugusari yang saat ini masih dalam proses pembangunan pada Selasa, (19/07/2022).
Terpilihnya ponpes Ih’yaus Sunnah Al Hasani tersebut mendapat Support penuh dari Kepala desa Tugusari Akhmat khoiri yang datang membawa seluruh perangkat pemdes Tugusari untuk ikut serta menyaksikan kompetisi yang dilaksanakan secara Virtual tersebut.
Dalam kompetisi tersebut Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur membawa tema inovasi EKO-TREN (Pengembangan Ekonomi Masyarakat Berbasis Pesantren).
Kadis Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur Andromeda Qomariah, M.M mengatakan “EKO-TREN (MERUPAKAN PROGRAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT BERBASIS PESANTREN) YANG NYATA DALAM MEMBERIKAN MANFAAT BUKAN SAJA BAGI MASYARAKAT, SANTRI, ALUMNI TETAPI JUGA BAGI MASYARAKAT. MODEL PEMBERDAYAAN INI DILAKUKAN MELALUI 3 PILAR YAITU PESANTRENPRENEUR, SANTRIPRENEUR, DAN SOSIOPRENEUR. EKO-TREN TELAH DILAKSANAKAN SEJAK TAHUN 2019 HINGGA SEKARANG INI”.
“PROGRAM EKO-TREN MENJADI SALAH SATU PROGRAM UNGGULAN PEMERINTAH PROVINSI JATIM UNTUK PERCEPATAN PENANGAN KEMISKINAN DAN MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA DENGAN SASARAN PONDOK PESANTREN.
PONDOK PESANTREN MENJADI AKTOR DALAM PROGRAM INI DIKARENAKAN PONPES MEMPUNYAI PERAN STRATEGIS BUKAN SAJA SEBAGAI LEMBAGA PENDIDIKAN DAN DAKWAH SAJA TETAPI JUGA SEBAGAI WAHANA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT.
SAAT INI, EKO-TREN TELAH DILAKSANAKAN SECARA BAIK DI 550 PONDOK PESANTREN. SALAH SATUNYA PONPES IHYAUS SUNNAH KAB. JEMBER DENGAN PRODUK UNGGULAN KOPI BIKLA.
DIPILIHNYA PONPES IHYANUS SUNNAH ALHASANY JEMBER INI DIDASARKAN PADA PERTIMBANGAN:
1. LOKASI PONPES YANG TERPENCIL;
2. EKO-TREN MERUBAH POLA PRODUKSI DARI KONVENSIONAL MENJADI MODERN;
3. EKO-TREN MEMBERIKAN DAMPAK YANG BESAR BUKAN SAJA BAGI SANTRI DAN ALUMNI TETAPI JUGA MASYARAKAT BERUPA PENINGKATAN PRODUKSI BAIK KUANTITAS, KUALITAS MAUPUN PENDAPATAN YANG SIGNIFIKAN,” ucapnya.
Sebelumnya tema inovasi Eko-Tren pernah dipresentasikan Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak dalam presentasi dan wawancara KIPP 2022 hari ke 8 Selasa, ( 05/07) secara virtual.
Menurut Emil “Eko-Tren dilaksanakan dengan pendekatan pemberdayaan ekosistem pesantren melalui tiga pilar, yakni pesantrenpreneur, santripeneur, dan sosiopreneur. Program ini terlaksana dengan sinergi dan kolaborasi pentahelix yang melibatkan pemerintah provinsi, pemerintah daerah, akademisi, BUMD, dan pihak swasta.
Inovasi Eko-Tren mampu mewujudkan kemandirian ekonomi pondok pesantren dan peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat. “Eko-Tren mampu meningkatkan kontribusi kepada pesantren sebesar 30 hingga 75 persen dari kebutuhan operasional pondok pesantren,” jelas Emil sebelumnya.
Kunjungi Wisata Umbul Pelangi
Setelah selesai melaksanakan kompetisi, Kadis Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur Andromeda Qomariah, M.M bersama para rombongan baik dari dinas Perhutani dan lainya lakukan kunjungan ke Wisata Umbul Pelangi yang masih dalam tahap proses pembangunan.
Dalam kunjungan tersebut beliau mengatakan sangat mensupport serta berharap dengan adanya wisata di bentang alam desa Tugusari tersebut bisa menjadi manfaat untuk masyarakat setempat terutama dalam bidang EKO-TREN nantinya.
“Dengan adanya Wisata ini membuktikan bahwa EKO-TREN sangat bermanfaat bagi Sekitar bukan hanya Pesantren namun juga masyarakat,” jelas Andromeda.
Support PKK Desa Tugusari.
Dalam kunjungan itu nampak terlihat PKK desa Tugusari pimpinan Rusdiana istri Akhmat khoiri bersama para anggotanya yang memakai baju khas PKK ikut serta mengawal kemanapun orang nomor 1 di Tugusari tersebut melangkah. Menurut Rusdiana para ibu PKK siap memprogramkan Produk umkm buatan ibu PKK untuk mewarnai wisata Agro Umbul Pelangi tersebut. Serta akan memberdayakan masyarakat Tugusari khususnya kaum ibu untuk ikut serta mewarnai program UMKM PKK tersebut.
“Nantinya kami ibu PKK akan membuat produk jajanan seperti keripik pisang dan lain lain untuk dipasarkan di Wisata Agro Umbul pelangi ini, dan nantinya untuk mendongkrak ekonomi kaum ibu kami juga akan memberdayakan kaum ibu untuk memasukan produknya kepada PKK setempat,” pungkasnya.
Kabiro : Catur Teguh Wiyono
